Gandeng Musisi Andal, Sascha Siapkan Album Power Metal yang Komplet
A
A
A
WOLFSBURG - Musisi metal kenamaan asal Jerman, Sascha Paeth akhirnya segera memiliki album bersama band baru besutannya, Masters of Ceremony. Menggandeng label Italia, Frontiers, Sascha dengan band proyekannya akan merilis debut album Signs of Wings.
Sascha membutuhkan waktu selama empat hingga lima tahun untuk berdiskusi dengan Frontiers, sebelum sepakat meluncurkan album Signs of Wings, yang rencananya akan diedarkan pada 13 September mendatang dengan bentuk CD/LP/Digital.
"Akhirnya, saya memasukkan energi saya ke dalam proyek metal saya sendiri. Ini adalah jumlah pengalaman saya selama bertahun-tahun dan sedikit kebangkitan dari apa yang saya lakukan di masa lalu," tutur Sascha terkait band dan album barunya seperti menukil dari Down The Front Media, belum lama ini.
Dalam mendirikan band symphonic/power metal Masters of Ceremony, Sascha melibatkan sejumlah musisi ternama dalam jenis musik tersebut, yakni dua personel Avantasia, Felix Bohnke (drummer) dan Neygenfind Andre (bassis); Corvin Bahn (kibor) dari Perpetual dan Crystal Breed; dan vokalis Seven Spiers, Adrienne Cowan.
Band ini menawarkan berbagai macam gaya dalam spektrum metal, dari lagu metal yang aggressive and straight foward, hingga trek yang lebih melodius dan simfonik. Album Signs of Wings pun mempunyai segalanya dan bakal mengutkan para penggemar Sascha.
Pria kelahiran Wolfsburg, 9 September 1970 ini bukan hanya dikenal sebagai seorang musisi andal, dia juga mempunyai kemahiran sebagai produser rekaman dan sound engineer. Lewat kemampuannya dalam membentuk karakter sound melodic power metal Eropa, Sascha memiliki andil dalam menonjolkan sejumlah band yang saat ini sudah memiliki nama, seperti Avantasia, Kamelot, Rhapsody, Epica dan banyak lainnya.
Sementara itu, Signs of Wings nantinya akan memiliki 11 track, di antaranya The Time Has Come, Die Just A Little, Radar, Where Would It Be, My Anarchy, Wide Awake, The Path, Sick, Weight Of The World, Bound In Vertigo dan Signs Of Wings.
Sascha membutuhkan waktu selama empat hingga lima tahun untuk berdiskusi dengan Frontiers, sebelum sepakat meluncurkan album Signs of Wings, yang rencananya akan diedarkan pada 13 September mendatang dengan bentuk CD/LP/Digital.
"Akhirnya, saya memasukkan energi saya ke dalam proyek metal saya sendiri. Ini adalah jumlah pengalaman saya selama bertahun-tahun dan sedikit kebangkitan dari apa yang saya lakukan di masa lalu," tutur Sascha terkait band dan album barunya seperti menukil dari Down The Front Media, belum lama ini.
Dalam mendirikan band symphonic/power metal Masters of Ceremony, Sascha melibatkan sejumlah musisi ternama dalam jenis musik tersebut, yakni dua personel Avantasia, Felix Bohnke (drummer) dan Neygenfind Andre (bassis); Corvin Bahn (kibor) dari Perpetual dan Crystal Breed; dan vokalis Seven Spiers, Adrienne Cowan.
Band ini menawarkan berbagai macam gaya dalam spektrum metal, dari lagu metal yang aggressive and straight foward, hingga trek yang lebih melodius dan simfonik. Album Signs of Wings pun mempunyai segalanya dan bakal mengutkan para penggemar Sascha.
Pria kelahiran Wolfsburg, 9 September 1970 ini bukan hanya dikenal sebagai seorang musisi andal, dia juga mempunyai kemahiran sebagai produser rekaman dan sound engineer. Lewat kemampuannya dalam membentuk karakter sound melodic power metal Eropa, Sascha memiliki andil dalam menonjolkan sejumlah band yang saat ini sudah memiliki nama, seperti Avantasia, Kamelot, Rhapsody, Epica dan banyak lainnya.
Sementara itu, Signs of Wings nantinya akan memiliki 11 track, di antaranya The Time Has Come, Die Just A Little, Radar, Where Would It Be, My Anarchy, Wide Awake, The Path, Sick, Weight Of The World, Bound In Vertigo dan Signs Of Wings.
(nug)